Tujuan dari penelitian ini untuk menjabarkan, pertama yaitu pengaruh variabel rasa memiliki pada keterlibatan dalam pelayanan. Kedua yaitu pengaruh variabel spiritualitas terhadap keterlibatan dalam pelayanan. Ketiga yaitu pengaruh pendampingan pastoral terhadap keterlibatan dalam pelayanan. Keempat yaitu apakah variabel rasa memiliki, spiritualitas dan pendampingan pastoral memiliki pengaruh terhadap keterlibatan dalam pelayanan. Studi ini menggunakan teknik stratified random sampling dengan 110 koresponden anggota jemaat gereja Advent yang berada di wilayah kota Batam. Data yang berhasil disaring melalui uji validitas serta uji asumsi klasik diolah untuk membuat persamaan analisis regresi di bawah ini: Y = X1 0.249 + X2 0.135 + X3 0.132 + 10.866. Di mana variabel dependen Y adalah keterlibatan dalam pelayanan, variabel independen X1 yaitu rasa memiliki, variabel independen X2 yaitu spiritualitas, dan variabel independen X3 yaitu pendampingan pastoral. Pengetesan hipotesis memakai uji t membuktikan bahwa secara terpisah dan secara simultan rasa memiliki, spiritualitas dan pendampingan pastoral yang telah diteliti terbukti memiliki pengaruh pada keterlibatan anggota jemaat dalam pelayanan. Pengetesan hipotesis memakai uji F juga membuktikan bahwa variabel rasa memiliki, spiritualitas dan pendampingan pastoral terhadap variabel keterlibatan dalam pelayanan sebesar 46.8%, dan selebihnya ada faktor-faktor lain yang mempengaruhi sebanyak 53,2% yang tidak diteliti.